Suatu Hari Sebelum PP muhamadiyah mengajukan Koreksi terkait tax Amnesty saya mengurusi salah satu WP umkm yang terkena pajak PP 46 UMKM 2013 dan di haruskan mengikuti Tax Amnesty ..
Wp ini sebut saja Inisial E.K tidak melapor spt selama tiga tahun dengan pendapatan bruto 5jt perhari namun keuntungan tidak dapat di taksir dengan mudah mengingat retail klontong sangat minim keuntungan ,,,
Datang ke Waskon II Pejabat Eselon IV di DJP pratama Garut saya melakukan Pengecekan SPT
waskon: ini bukan laporan punya bapak yaa ,,apa status bapak dengan wp ??
Saya; iya betul pak , saya Saudara Jauh Pak . Jawab saya
Waskon; begini bapak setelah ada PP no 46 2013 untuk umkm di kenakan tarif 1% dari pendapatan Bruto dan laporan yang bapak buat salah
Saya ; ooh begitu saya hanya menyampaikan laporan yang di buat WP
(Sebelumnya saya sengaja menyajikan Laporan Dengan Norma 20% dan Di kurangi PTKp sebagaimana peraturan sebelumnya karena saya ingin tahu kenapa 1% harus dari Bruto ??)
Waskon ; begini pak saya bantu hitung .
Dan di hitung lah total 5×30=150×12÷1%=18jt an
Yang sebelumnya di hitung dengan Norma Pajak yang di bayar hanya 1,6jt an ,,
Saya ; bapak maaf saya mau bertanya karena saya awam dengan dunia perpajakan dan mungkin nanti bisa saya sampaikan pada saudara saya ,,
Waskon; silahkan dengan senang hati
Saya; pertama saya ingin bertanya dasar Filosofis pengenaan 1% dari omset bruto umkm yang kurang dari 4,8M pertahun kenapa dari bruto ?? Sedangkan bisa jadi ia omset 10jt perhari keuntungan nya hanya 50rb sedang ia harus bayar peredaran 100rb karena PP ini contoh nya yang penjual Rokok Saja Maaf dari satu bal karena kebiasaan pasar mengambil untung 20rb saja padahal pajak bruto nya 30rb, lalu bagaimana dengan barang yang di kenakan PPN sebelumnya apakah para Umkm ini bisa menjadikanya pengurang ??
Waskon:maaf pak kalau peraturan itu dari pusat dan saya hanya bsa menyampaikan terkait Folosofinya mungkin bapak bisa tanyakan ke pemerintah
Saya: bukanya bapak dari Pemerintah juga ( sambil bercanda )
Was: iya pak tapi itu bukan kewenangan saya ,, kalau soal contoh tadi itu artinya wp harus gunakan pembukuan biar lebih fair jadi untung Ruginya tahu dan ppn bisa jadi pengurang
Saya :maaf saya potong berarti jika saya misalkan gunakan pembukuan tarif pajak nya dari untung rugi begitu ???
Was: iya pak betul .tapi kalo kurang dari 4,8 tetap pajak 1% dari bruto pak
Saya ; lah terus apa gunanya kalau gitu sama aja itu mah ,,
Was: ya begitu aturanya pak kalau gitu bapak harus bentuk badan usaha saja pak biar murah
Saya : jadi selama ini kalu di hitung dari tarif pajak tadi yang penarifan UMKM masih Gharar dong ??
Was: gharar gimana maksudnya pak ?
Saya : yaa kan badan sudah pasti dari hasil untung atau rugi di kurangi PTKP dari PKP yang di kenakan kan ?
Was :Betul sekali
Saya ; yaa tapi umkm yang penghasilan nya bisa di bilang kecil langsung tanpa kompromi satu persen meski tidak melihat untung atau kah dia rugi
Was; betul pak dwmikan tapi gimana ini kan peraturanya pak saya hanya menyampaikan dari atasan walau saya juga berfikir stigma buruk kedepanya ..bapak masih sekolah ??
Saya : insyaallah masih pak
Was: smk atau sma atau pt
Saya : saya Pt pak di depok
Was: ooh pantesan .Jurusan apa ??
Saya : akuntansi Syariah pak
Was: pantesan dari tadi agak kritis ,, saran saya terkait ini bapak menulis dengan kritikan ke media agar banyak orang mengetahui dan sosialisasikan penting ny pajak pada masyarakat .. senang bisa berdiskusi dengan bapak .ungkapnya
Setelah itu saya pulang menuju counter Tax Amnesty dan langsung mendapat kemudahan pemahaman ..
Wp ini sebut saja Inisial E.K tidak melapor spt selama tiga tahun dengan pendapatan bruto 5jt perhari namun keuntungan tidak dapat di taksir dengan mudah mengingat retail klontong sangat minim keuntungan ,,,
Datang ke Waskon II Pejabat Eselon IV di DJP pratama Garut saya melakukan Pengecekan SPT
waskon: ini bukan laporan punya bapak yaa ,,apa status bapak dengan wp ??
Saya; iya betul pak , saya Saudara Jauh Pak . Jawab saya
Waskon; begini bapak setelah ada PP no 46 2013 untuk umkm di kenakan tarif 1% dari pendapatan Bruto dan laporan yang bapak buat salah
Saya ; ooh begitu saya hanya menyampaikan laporan yang di buat WP
(Sebelumnya saya sengaja menyajikan Laporan Dengan Norma 20% dan Di kurangi PTKp sebagaimana peraturan sebelumnya karena saya ingin tahu kenapa 1% harus dari Bruto ??)
Waskon ; begini pak saya bantu hitung .
Dan di hitung lah total 5×30=150×12÷1%=18jt an
Yang sebelumnya di hitung dengan Norma Pajak yang di bayar hanya 1,6jt an ,,
Saya ; bapak maaf saya mau bertanya karena saya awam dengan dunia perpajakan dan mungkin nanti bisa saya sampaikan pada saudara saya ,,
Waskon; silahkan dengan senang hati
Saya; pertama saya ingin bertanya dasar Filosofis pengenaan 1% dari omset bruto umkm yang kurang dari 4,8M pertahun kenapa dari bruto ?? Sedangkan bisa jadi ia omset 10jt perhari keuntungan nya hanya 50rb sedang ia harus bayar peredaran 100rb karena PP ini contoh nya yang penjual Rokok Saja Maaf dari satu bal karena kebiasaan pasar mengambil untung 20rb saja padahal pajak bruto nya 30rb, lalu bagaimana dengan barang yang di kenakan PPN sebelumnya apakah para Umkm ini bisa menjadikanya pengurang ??
Waskon:maaf pak kalau peraturan itu dari pusat dan saya hanya bsa menyampaikan terkait Folosofinya mungkin bapak bisa tanyakan ke pemerintah
Saya: bukanya bapak dari Pemerintah juga ( sambil bercanda )
Was: iya pak tapi itu bukan kewenangan saya ,, kalau soal contoh tadi itu artinya wp harus gunakan pembukuan biar lebih fair jadi untung Ruginya tahu dan ppn bisa jadi pengurang
Saya :maaf saya potong berarti jika saya misalkan gunakan pembukuan tarif pajak nya dari untung rugi begitu ???
Was: iya pak betul .tapi kalo kurang dari 4,8 tetap pajak 1% dari bruto pak
Saya ; lah terus apa gunanya kalau gitu sama aja itu mah ,,
Was: ya begitu aturanya pak kalau gitu bapak harus bentuk badan usaha saja pak biar murah
Saya : jadi selama ini kalu di hitung dari tarif pajak tadi yang penarifan UMKM masih Gharar dong ??
Was: gharar gimana maksudnya pak ?
Saya : yaa kan badan sudah pasti dari hasil untung atau rugi di kurangi PTKP dari PKP yang di kenakan kan ?
Was :Betul sekali
Saya ; yaa tapi umkm yang penghasilan nya bisa di bilang kecil langsung tanpa kompromi satu persen meski tidak melihat untung atau kah dia rugi
Was; betul pak dwmikan tapi gimana ini kan peraturanya pak saya hanya menyampaikan dari atasan walau saya juga berfikir stigma buruk kedepanya ..bapak masih sekolah ??
Saya : insyaallah masih pak
Was: smk atau sma atau pt
Saya : saya Pt pak di depok
Was: ooh pantesan .Jurusan apa ??
Saya : akuntansi Syariah pak
Was: pantesan dari tadi agak kritis ,, saran saya terkait ini bapak menulis dengan kritikan ke media agar banyak orang mengetahui dan sosialisasikan penting ny pajak pada masyarakat .. senang bisa berdiskusi dengan bapak .ungkapnya
Setelah itu saya pulang menuju counter Tax Amnesty dan langsung mendapat kemudahan pemahaman ..
Saya Pikir kembali dalam Mobil " indonesia indonesia terkadang yang di Tawarkan Manis pahit ke bawah nya rupanya , apakah saya Pindah Negara aja yaa atau memerbaikinya ??🤔🤔🤔🤔
Selamat menikmati malam nya
Selamat menikmati malam nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar